BOLMORA.COM, ADVERTORIAL — Pemkab Bolsel (Bolaang Mongondow Selatan) bergerak cepat dalam menyurkan berbagai bantuan kepada masyarakat terdampak ekonomi akibat pandemi Covid-19 atau virus corona.
Kamis (28/5/2020), Pemkab Bolsel kembali menyalurkan BLT (Bantuan Langsung Tunai) tahap dua yang berasal dari Dandes (dana desa). Penyaluran dimulai di Desa Popodu, Kecamatan Bolaang Uki, dengan jumlah penerima sebanyak 50 KK (kepala keluarga).

Bupati Bolsel Iskandar Kamaru mengatakan, penyaluran BLT Dandes tahap dua adalah komitmen pemerintah daerah, untuk membantu meringankan beban dan memenuhi kebutuhan masyarakat kurang mampu yang terdampak Covid-19.
“Penyaluran BLT Dandes ini mengacu pada kriteria penerima. Di antaranya, para pekerja yang dirumahkan akibat pandemi, dan masyarakat yang sedang sakit kronis, dan lansia. Mereka yang paling terdampak,” ungkapnya.

Dikatakan, penerima BLT tahap II di Desa Popodu sama dengan jumlah penerima tahap satu, yakni 50 kepala keluarga.
“Penerima BLT Dandes bukan mereka yang telah menerima bantuan lain. Jadi, di luar penerima kartu sembako BPNT (Bantuan Pemerintah Non Tunai), bahan pokok dari pemerintah daerah, BST (Bantuan Sosial Tunai) dan PKH (Program Keluarga Harapan),” jelas Iskandar.
Adapun besarannya Rp600 ribu per bulan, yang disalurkan selama tiga bulan. Dimulai pada bulan April, Mei dan Juni.
“Penyaluran hari ini merupakan yang kedua kalinya. Nantinya, masih ada untuk tahap ketiga,” ujarnya.

Di kesempatan itu, bupati berharap tidak ada lagi penambahan kasus positif Covid-19 di Bolsel. Apalagi, saat ini pemerintah sedang dalam persiapan menghadapi new normal.
“Saya mengimbau kepada masyarakat untuk tetap mematuhi anjuran pemerintah, menjaga kesehatan, mematuhi protokol kesehatan dan selalu menggunakan masker,” imbuh Iskandar.
Turut dalam penyaluran BLT Dandes tersebut, Sekda Bolsel Marzanzius Arvan Ohy, para Asisten, sataf khusus, Kepala Dinas PMD, Camat Bolaang Uki dan para kepala desa.
(Advertorial/Gnm)