DaerahMinahasa Raya

Terkait Kemunculan Buaya Di Pesisir Pantai Begini Respon Bupati Minahasa Selatan

Buaya sangat berbahaya jika dekat pemukiman warga

Minahasa Selatan
9 Juli 2024

Bolmora.com.MINSEL.
_.Akhir akhir ini masyarakat yang menghuni wilayah pesisir di kabupaten Minahasa Selatan mulai resah dengan kemunculan binatang reptil jenis Buaya di dekat pemukiman warga. Pemunculan reptil berbahaya ini semakin sering dijumpai oleh masyarakat sehingga menimbulkan rasa takut yang luar biasa.

Baru baru ini seekor Buaya yang cukup besar muncul di dekat pemukiman warga yang berada di kecamatan Tumpaan sehingga menimbulkan kepanikan warga dan menjadi viral, sehingga dilaporkan warga ke aparat Pemerintah.

Menindaklanjuti laporan masyarakat terkait kemunculan buaya dibeberapa tempat di sekitar Kecamatan Amurang, Amurang Barat, Tumpaan bahkan sampai di Tatapaan, atas petunjuk Bupati Minahasa Selatan telah dilakukan beberapa langkah antara lain, melaporkan kemunculan buaya ini kepada instansi terkait yaitu Balai Konservasi Sumber Daya Alam Sulawesi Utara.

Seperti di pemberitaan sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan Pada 31 Mei 2024 telah mengundang Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam Melalui Surat Nomor : 913 / 24.005/sekr-B.SDA untuk melakukan Rapat Koordinasi dengan Pemkab Minsel terkait adanya keluhan Masyarakat dengan Kemunculan Buaya dibeberapa Lokasi.

Untuk itu Dinas Lingkungan Hidup dan Pemerintah setempat, sudah melakukan peninjauan, pemasangan tanda-tanda peringatan serta sosialisasi/himbauan kepada masyarakat untuk berhati-hati dan waspada ketika beraktifitas di sekitar tempat kemunculan buaya.

Pada hari Senin tanggal 10 Juli 2023 yang lalu, Pemerintah kabupaten Minahasa Selatan dan Balai Konservasi Sumber Daya Alam Sulawesi Utara bersama Balai Taman Nasional Bunaken telah melakukan Rapat Kordinasi, yang dihadiri oleh Balai Konservasi Sumber Daya Alam Sulawesi Utara bersama Balai Taman Nasional Bunaken, serta dari Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan yaitu Sekretaris Daerah, Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan, Kepala BKPSDM, Plt. Kepala Dinas Kominfo, Kepala Bagian Sumber Daya Alam Setda, Kepala Bagian Kesra Setda, Camat Amurang Barat, perutusan Dinas Damkar dan Penyelamatan, BPBD, Kecamatan Amurang, Kecamatan Tumpaan, Kecamatan Amurang Timur.

Adapun hasil rapat koordinasi yang akan disosialisasikan kepada masyarakat yaitu:
1.Karena keterbatasan sarana dan prasarana dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam Sulawesi Utara, maka masyarakat dapat hidup berdampingan dengan Buaya.
2.Buaya merupakan hewan yang dilindungi, sehingga ketika masyarakat melihat atau bertemu buaya agar jangan diganggu, jangan dilukai atau jangan ditangkap, tetapi menghindar dari lokasi tersebut dan melaporkan temuan ini kepada pemerintah setempat.
3.Selalu berhati-hati dan waspada beraktivitas di sungai, pantai dan sekitarnya, serta jangan beraktivitas pada jam 17.00 WITA sampai pukul 06.00 WITA.
4.Jangan membuang sampah anyir dan berbau amis seperti sisa hasil olahan ikan atau hewan (perut ikan, perut ayam, perut babi dan sejenisnya).
5.Bagi masyarakat sekitar Desa Popareng dan Sondaken dapat meminta bantuan dari Balai Taman Nasional Bunaken berupa perahu dan armada yang dapat digunakan untuk mengusir buaya jika muncul di lokasi-lokasi pantai/sungai yang ramai.

Berdasarkan hasil Rapat Kordinasi tersebut, Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan dalam hal ini Bupati Franky Donny Wongkar, SH mengungkapkan sesuai dengan hasil rapat koordinasi dengan Pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam Sulawesi Utara maka diharapkan kepada Masyarakat untuk mematuhi himbauan yang ada.

Oleh karena Buaya adalah salah satu binatang yang dilindungi keberadaannya, maka masyarakat pesisir dihimbau agar selalu bersikap hati hati, dan mematuhi himbauan Pemerintah yang telah di sosialisasikan ini.

(Deki L).

Editor

Berita yang masuk dari semua Biro akan di Edit terlebih dahulu oleh Tim Editor Media Bolmora.com kemudian di publish.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button