
BOLMORA.COM, BUOL – Polres Buol memastikan vidio perkelahian antar pemuda yang beredar dan sempat viral di jejaringan media sosial di daerah itu terjadi sebelum bulan suci Ramadhan.
Demikian disampaikan Kapolres Buol AKBP Handri Wira Suriyana dalam siaran pers-nya melalui Kasihumas Ipda Ridwan, Minggu (02/04/23).
Sebelumnya, dalam vidio disebutkan perkelahian antar pemuda terjadi pada saat waktu warga melakukan sahur untuk menjalankan ibadah puasa dengan lokasi kejadian kompleks perkantoran tugu perempatan Samsat Buol.
“Perkelahian antar pemuda yang vidionya viral terjadi pada bulan Februari 2023 sekira pukul 02.00 Wita. Bukan pada saat bulan suci Ramadhan sebagaimana yang beredar di Medsos,”ungkap Ridwan.
Dalam siaran persnya, Ridwan juga menyampaikan himbauan Kapolres Buol kepada seluruh masyarakat untuk bersama-sama memelihara Kantibmas selama bulan Ramadhan hingga pelaksanaan Idul Fitri.
“Personel serta Polsek jajaran telah dan akan selalu melaksanakan patrol wilayah guna mencegah hal-hal yang dapat menimbulkan gangguan Kantibmas,”sambung Ridwan.
Ridwan menjelaskan, berdasarkan hasil penyelidikan Unit Keamanan Polres Buol diperoleh informasi para pemuda yang terlibat adu jotos dalam vidio tersebut adalah warga lingkungan Tanjung dan lingkungan Bumi Nipa.
Masing-masing adalah AS dan W warga Lingkungan Tanjung serta D dan A warga Lingkungan Bumi Nipa, Kelurahan Buol, Kecamatan Biau.
Lanjut Ridwan mengatakan, kronologi berawal saat D datang kelokasi kejadian. kemudian, D menantang sekumpulkan anak muda yang berada di tempat tersebut. Selanjutnya, D memukul salah satu teman dari AS.
Melihat aksi D tersebut. AS merespon balik dan menantang D sehingga terjadi perkelahian antara AS dan W pemuda asal Lingkungan Tanjung melawan D dan A pemuda Lingkungan Bumi Nipa.
Pasca perkelahian tersebut tidak ada aksi saling balas dendam hingga akhirnya peristiwa adu jotos itu diketahui melalui vidio yang beredar dan sempat viral di media sosial.
Syarif