YSK-Victory Fokus RTRW Sulut, Louis Schramm: Penataan Itu Memberikan Kontribusi Pertumbuhan Ekonomi.

BOLMORA.COM, SULUT – Gubernur Provinsi Sulawesi Utara bersama Wakil Gubernur, Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus dan Victor Mailangkay terus melakukan upaya cegah kurangnya ketersediaan pangan di Sulawesi Utara.
Salah satu langkah yang diambil YSK-Victory merevisi Peraturan Daerah (Perda) Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW).
Ketua Fraksi Gerindra DPRD Sulut Louis Schramm menyambut positif langkah Pemprov Sulut tersebut.
Menurutnya, keputusan YSK Victory nantinya akan menjadi strategi penataan ruang dan wilayah yang dapat memberikan kontribusi pada meningkatnya pembangunan ekonomi masyarakat, Penataan itu akan memberikan kontribusi bagi pertumbuhan ekonomi.
“Akan mewujudkan penataan ruang yang mampu mendukung ketahanan pangan sehingga mamou membawa Sulut pada Swasembada pangan,” tutur Schramm, Rabu (26/3/2025).
Lanjutnya, dengan menerapkan pola ketahanan pangan maka secara otomatis akan mengarahkan aturan pada peran lain yang mendukung pertumbuhan ekonomi hijau.
“Hal itu sejalan dengan tujuan penataan ruang yang sejalan dengan isu strategis. Yang mana pemanfaatan ruang yang berkeadilan dan berkelanjutan berkaitan dengan kesenjangan wilayah pada pertumbuhan ekonomi dan pemerataan pelayanan,” bebernya.
Menurut Schramm, program ketahanan pangan yang perlu diwujudkan salah satunya guna memenuhi swasembada pangan.
Ia menilai dengan dilakukannya revisi RTRW Sulut nantinya mampu mendorong pengembangan dan pertumbuhan baru komoditas unggulan, tak hanya disektor pertanian, namun perkebunan, perikanan dan sektor produktif lain yang mampu mendukung ketahanan pangan.
“Dengan adanya aturan yang mengarahkan pada peningkatan ketahanan pangan akan sangat mendukung suksesnya program untuk menuju swasembada pangan di Sulut,” tandasnya.
(*/Jane)