BOLMORA.COM, BOLSEL – Sejumlah Aset milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolmong, yang telah diserahkan kepada Pemkab Bolsel, pada bulan lalu, dinilai tidak sesuai nominalnya, sebagaimana data yang diidentifikasi di lapangan.
Hal ini ditegaskan oleh Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Bolsel, melalui Kepala Bidang (Kabid) Aset Anwar Yasin.
Menurut Anwar, Pemkab Bolsel sangat serius membantu Pemerintah Bolmong untuk menyelesaikan persoalan aset. Mulai dari tahapan pertama hingga tahapan ketiga, Bolsel paling proaktif membantu persoalan aset di Bolmong.
“Pemkab Bolsel sangat pro aktif untuk membantu selesaikan aset hibah dari Pemkab Bolmong,” kata Anwar.
Anwar menjelaskan, dalam pertemuan bulan lalu, yang dilakukan di kantor Pemkab Bolmong, tercatat aset hibah yang diserahkan sebesar Rp 37 Miliar. Namun setelah di identifikasi di lapangan, Pemkab Bolsel hanya mendapatkan aset sebesar Rp 185.339.020.
“Dua Kabupaten sudah turun dan hasilnya sebesar seratus delapan puluh lima juta, Hal itu sudah didata dan sudah diidentifikasi, kita tinggal menunggu berita acaranya,” ucap Anwar diruang kerjanya, Jumat 30 Agustus 2019.
Berikut daftar penyerahan aset Pemkab Bolmong yang tercatat mulai dari tahap pertama hingga ketiga:
Tahap 1. Rp. 3.593.692.000
Tahap 2. Rp. 10.797.725.000
Tahap 3. Rp. 7. 972.849.490
Pemkab Bolsel masih menunggu berita acara tahapan terakhir untuk diidentifikasi lebih lanjut. Data sementara yang dicatat sebesar Rp. 185.339.020 (Sumber BPKAD Bolsel)
(**)
