BOLMORA.COM, BOLMONG – Bupati Kabupaten Bolaang Mingondow (Bolmong) Yasti Soepredjo Mokoagow, melalui Sekertaris Daerah (Sekda) Tahlis Gallang, melantik dan mengambil sumpah dua pejabat di lingkup Pemkab Bolmong, yang dilaksanakan di ruangan rapat lantai dua kantor bupati, Jumat (5/4/2019).
Kedua pejabat tersebut masing-masing Yunius Mokoginta, yang sebelumnya sebagai Pelanksana di Dinas Kesehatan, dan sekarang menjabat Camat Lolak. Satunya lagi yakni Deysylin Wongkar, yang sebelumnya menjabat Camat Lolak, dan sekarang menjabat sebagai Sekertaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD).
Dalam sambutannya, Sekda berharap kepada kedua pejabat yang dilantik untuk melaksanakan tugasnya dengan baik.
“Saya berpesan kepada ibu Deysylin dan pak Yunius yang baru dilantik untuk membuat jabatan yang diemban sebagai amanah yang harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab,” imbuh Tahlis.
Untuk Camat Lolak yang baru, jabatan camat ini bakan lagi hal yang baru, karena Yunius sudah pernah menjadi camat di Kecamatan Lolak.
“Dilantiknya pak Yunius sebagai Camat Lolak pasti akan membawa perubahan besar di Kecamatan Lolak. Saat ini, pak Yunius seperti mengulang dan bernostalgia kembali. Dengan kembalinya pak Yunius ke Kecamatan Lolak, tentu ini menjadi suatu hal yang positif, karena pasti akan ada perbaikan. Sebab pak Yunius sudah perna menjabat sebagai Camat Lolak,” terangnya.
Menurut Tahlis, Kecamatan Lolak juga adalah kecamatan yang sangat kompleks. Sebab, barbagai suku bangsa dan agama ada di Kecamatan Lolak, namun sampai sekarang Kecamatan Lolak tidak perna terjadi kekacauan antar warga. Hal ini dikarenakan warga di Kecamatan Lolak menjunjung tinggi nilai-nilai perbedaan yang ada di lingkungannya.
“Camat yang baru harus menjaga stabilitas wilayah, karena barometer pemerintahan bukan ada di kecamatan lain, melainkan ada di Kecamatan Lolak, sebab ini ibu kota,” ungkapnya.
Untuk ibu Deysylin sangat cocok menjadi sekertaris Dinas PMD, karena dianggap mampu memback-up kepala Dinas PMD untuk mengurus 200 desa dan 2 Kelurahan.
“Pekerjaan Dinas PMD tergolong sulit, karena mengurus 200 desa dan 2 kelurahan. Dilantiknya ibu Deysylin menjadi sekertaris di Dinas PMD bukan karena sanksi, tapi karena penghargaan. Sebab dari sekian banyak nama, hanya nama ibulah yang cocok menjadi Sekertaris Dinas PMD,” ujar Tahlis.
Pelantikan dan pengambilan sumpah dua pejabat baru ini berdasarkan Keputusan Bupati Nomor 821.2/B.03/BKPP/SK/2019 tentang mutasi jabatan beberapa jabatan struktural eselon III A di lingkup Pemkab Bolmong.
(agung)
