Hasil Kerajinan Tangan Milik Salihan Mampu Mendongkrak Ekonomi Keluarga di Tengah Pandemi Covid-19
BOLMORA.COM, KOTAMOBAGU – Berbagai ide kreatif untuk dijadikan bisnis muncul sebagai alternatif sumber penghasilan warga di tengah himpitan ekonomi, akibat terbatasnya aktivitas di masa pandemi Covid-19.Salah satunya usaha pembuatan kerajinan kerodong dan petarangan ayam yang dilakoni Salihan Mamonto, warga Kelurahan Mongkonai Barat, Kecamatan Kotamobagu Barat, Kota Kotamobagu, Sulawesi Utara (Sulut).
Di tangan Salihan, kerajinan berbahan dasar bambu dan rotan ini dianyam sedemikian rupa hingga menghasilkan kerodong dan petarangan yang bernilai ekonomis.
Pria berusia 54 tahun ini sedikit menceritakan awal mula terciptanya ide bisnis pembuatan kerodong dan petarangan, yang berfungsi sebagai kurungan dan wadah ayam bertelur.
“Awalnya hanya membuat untuk kebutuhan sendiri, sebab saya beternak ayam. Karena banyak yang melihat dan tertarik untuk membeli, sehingga saya memutuskan membuat kembali untuk dijual. Bertepatan juga dengan Covid-19 yang mengharuskan mengikuti imbauan pemerintah untuk banyak berdiam diri di rumah,” terangnya.
Diakuinya, meski baru 6 bulan dilakoni, namun hasil penjualan kerajinan tangannya ini sudah membantu dalam memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga.
“Sejak Juni 2020 sampai saat ini saya lakoni. Untuk harga bervariasi, sesuai bentuk dan tingkat kerumitan. Mulai Rp50 hingga Rp85 ribu per buah. Jika ada berminat bisa langsung menghubungi nomor telepon 089695090020,” pungkasnya.
(*/Nisar)