Inovasi Membangun Negeri 2023, Gubernur Sulut Terima Penghargaan Pelopor Toleransi dan Kerukunan

0
Inovasi Membangun Negeri 2023, Gubernur Sulut Terima Penghargaan Pelopor Toleransi dan Kerukunan
Gubernur Sulut Olly Dondokambey saat menerima Penghargaan Pelopor Toleransi dan Kerukunan
Advertisement

BOLMORA.COM, JAKARTA – Selang tujuh tahun kepemimpinan OD-SK (Olly Dondokambey-Steven Kandouw) sebagai gubernur dan wakil Gubernur Sulut (Sulawesi Utara) kembali mendapat apresiasi, dengan dinobatkannya Sulut sebagai provinsi dengan indeks kerukunan beragama tertinggi.

Pun dengan penobatan itu, Sulut diganjar penghargaan Pelopor Toleransi dan Kerukunan melalui penghargaan TvOne Inovasi Membangun Negeri 2023, yang digelar di Studio TvOne, Jakarta Selatan, Sabtu (25/2/2023).

Penghargaan kategori pemerintah provinsi ini diserahkan oleh Chief Executive Officer TvOne, Taufan E.N Rotorasiko, dan diterima langsung oleh Gubernur Sulut Olly Dondokambey.

Selain itu, penghargaan juga diberikan kepada Gubernur Provinsi Bali, Wayan Koster, sebagai Pelopor Wisata Ramah Lingkungan. 

Dengan diraihnya penghargaan Pelopor Toleransi dan Kerukunan, Gubernur Olly Dondokambey menyampaikan rasa syukurnya karena masyarakat Sulut selalu bisa menjaga Toleransi dan kerukunan. 

“Kita bersyukur mendapat penilaian tertinggi dalam segi kerukunan antara umat beragama di Sulut, dan mendapat pengakuan serta penghargaan,” ungkap Olly. 

Menurutnya, capaian yang diperoleh berkat kerja sama masyarakat dan Forkopimda (Forum Pimpinan Daerah), dalam rangka merangkai kebhinekaan di Provinsi Sulut. 

“Sejak dahulu, masyarakat Sululut memiliki nilai kearifan lokal dalam bingkai satu filosofi. Salah satunya oleh pahlawan nasional kita Doktor Sam Ratulangi, yang mengatakan ‘Manusia hidup untuk memanusiakan manusia yang lain’. Filosofi hidup inilah yang diterapkan oleh seluruh kepala daerah di Provinsi Sulut sampai saat ini,” pungkas Olly.

Adapun dalam program Inovasi Membangun Negeri 2023 ini, juga diberikan penghargaan untuk kategori pemerintah kota dan pemerintah kabupaten. 

Untuk kategori pemerintah kota, penghargaan diberikan kepada Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, karena memiliki program Inovasi Pelayanan Digital. Kemudian Wali Kota Malang, Sutiaji, karena memiliki program Pusat Edukasi dan Pengembangan Ekonomi Kreatif. Selanjutnya kepada Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, yang mendapat penghargaan karena mampu menjadikan Kota Makassar sebagai Pusat Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Timur.

Sedangkan untuk kategori pemerintah kabupaten, penghargaan diberikan kepada Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, karena mampu mewujudkan Pemerintahan Terpadu dengan Konsep Pentahelix. Juga kepada Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, yanng dinilai mampu menjadi Penggerak Reformasi Birokrasi.

(Gnm) 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here